Senin, 30 April 2012

Makna Dari Topi Toga


Dari sisi desain bentuknya memang ga ada keren-kerennya.
Tapi jika dipakai di hari wisuda,langsung nge-boost rasa bangga berkali lipat!!
Yup,itulah TOGA,jubah berwarna hitam ini memang ga bisa dipisahkan dari acara lulus-lulusan.

Ngaku aja deh,kita yg lagi bikin skripsi pasti udah kebelet ingin mengenakannya.
Meski bentuk TOGA cukup sederhana,tapi ternyata kaya akan makna tuh…

ASAL MUASAL

Toga berasal dari tego,yg dalam bahasa Latin berarti penutup.Meski sering dikaitkan dengan bangsa Romawi kuno,toga sebenarnya merupakan pakaian yg sering dikenakan bangsa Etruskan(pribumi Italia) sejak 1.200 SM.
Kala itu,bentuk toga belum berupa jubah jubah,tapi hanya kain sepanjang 6 meter yg cara pakainya dililit ke tubuh.Meski ribet,toga merupakan satu-satunya pakaian yg dianggap pantas saat seseorang berada diluar ruangan.

Namun,seiring berjalannya waktu,pemakaian toga untuk busana sehari-hari mulai ditinggalkan.Tapi ga berarti toga lenyap begitu saja. Setelah bentuknya “dimodifikasi” jadi semacam jubah,derajat toga justru naik menjadi pakaian seremonial,salah satunya wisuda


MENYIBAK KEGELAPAN

Bukan tanpa alasan,toga berwarna hitam.Seperti yg kita tahu,hitam sering diidentikkan dgn hal yg misterius dan gelap.Nah,misteri dan kegelapan inilah yg harus dikalahkan sarjana.Dengan memakai warna hitam,diharapkan para sarjana mampu menyibak kegelapan dgn ilmu pengetahuan yg selama ini didapat.

Warna hitam juga melambangkan keagungan-karena itu, selain sarjana,hakim dan sebagian pemuka agama juga menggunakan warna ini sebagai jubahnya.

Lalu,apa makna bentuk persegi pada topi toga? Well,sudut-sudut tersebut melambangkan bahwa seorang sarjana dituntut untuk berpikir rasional dan memandang segala sesuatu dari berbagai sudut pandang. Jangan sampai status sudah sarjana tapi pikirannya masih sempit,hehe

KUNCIR LAMBANG OTAK

Dipuncak acara wisuda,kita mungkin bertanya-tanya,kenapa ya kuncir tali di topi toga dipindah dari kiri ke kanan?

Kuncir tali toga yg semula berada dikiri ternyata bermakna lebih banyaknya otak kiri yg digunakan semasa kuliah.Nah,dgn dipindah kekanan,maksudnya agar para sarjana ga hanya menggunakan otak kiri saja setelah lulus,namun juga otak kanan yang berhubungan dgn kreativitas,imajinasi,dan inovasi.

Filosofi lainnya,kuncir tali di topi toga melambangkan tali pita pembatas buku.Dengan pindah tali,diharapkan para wisudawan terus membuka lembaran buku supaya ilmunya ga stagnan.Mentang-mentang udah sarjana,ga lantas berhenti belajar donk.

Minggu, 29 April 2012

Mendidik Anak Lewat Golongan Darahnya

Ayo ngaku … siapa yang beranggapan bahwa mendidik anak itu susah? Siapa yang bilang gampang?

Sejak bercengkrama dengan dunia parenting 5 tahun yang lalu, hampir sebagian besar orangtua yang saya temui, semua mengeluh setiap kali bertemu dengan saya, tentu saja tentang anak mereka. Jarang dari mereka yang memiliki cerita seru dan positif, hampir 80% dari mereka mengeluhkan bagaimana mereka sulit sekali mendidik anak mereka yang masih balita ini. Saya bilang sih, mereka masih dalam taraf menjelajah dunia yang baru dan memiliki kesulitan dalam hal mengutarakan isi hati mereka kepada kita, orang tua, sehingga apa yang kita ucapkan seakan-akan tidak didengarkan oleh mereka.

Coba sejenak kita kesampingkan masalah anak kita, pikirkan tentang dapur yang bersih dengan seorang chef ternama yang siap untuk memasak. Ketika dia melihat sekian banyak bahan-bahan makanan yang tersedia di depannya, dengan mudahnya dia mengambil bahan-bahan tersebut dan mulai meraciknya. Tiga puluh menit hingga satu jam ke depan, sebuah hidangan yang lezat akan tersedia bagi kita.

Bagi chef tersebut, apakah memasak itu sulit? Tentu saja tidak. Tapi bagaimana dengan kita, terutama saya yang tidak hobi memasak, memasak itu sulit, karena memang saya tidak mengenali karakteristik bahan makanan yang ada sehingga untuk bisa mengolahnya menjadi masakan yang lezat, hal ini akan sangat menyulitkan.

Sama juga dengan anak kita, lho, Mommies. Kalau kita mengenali karakteristik anak, tentu saja dunia parenting tidak akan menjadi hal yang menjengkelkan. Kita memiliki suatu pemahaman khusus tentang anak kita.

Nah, salah satu cara yang sudah dipraktikkan di Jepang adalah dengan mengenali karakteristik anak lewat golongan darahnya.


Apa golongan darah anak kita? A, B, O, atau AB?
Lewat hasil riset selama kurang lebih 50 tahun di Jepang, masing-masing karakteristik golongan darah memberikan suatu warna tersendiri pada karakteristik anak, sehingga dengan memahami karakteristik masing-masing golongan darah akan memberikan suatu gambaran singkat mengenai anak kita dan bagaimana cara mendidiknya.

Contoh, golongan darah A, sangat perfeksionis dan detail dalam mengerjakan segala sesuatu.
Apabila Mommies memiliki anak bergolongan darah A, kebanyakan dari mereka sangat perfeksionis, sehingga dalam mengerjakan segala sesuatu membutuhkan waktu yang cukup lama. Mereka sangat teliti, detail, sehingga apabila diburu-buru, hal ini akan sangat menyulitkan bagi mereka. Berikan waktu yang cukup untuk mereka bisa menyelesaikan pekerjaan mereka, sekalipun hal ini bisa memakan waktu cukup lama.

Anak bergolongan darah O sangat enerjik dan membutuhkan sentuhan/kontak fisik sebagai wujud kasih sayang.
Coba perhatikan anak yang bergolongan darah O, pasti mereka senang sekali minta dipeluk, digandeng, dirangkul. Hal ini memang sangat natural pada anak bergolongan darah O. Mereka membutuhkan kontak fisik yang jauh lebih besar dibandingkan golongan darah lainnya. Selain itu mereka sangat enerjik. Sulit bagi mereka untuk bisa duduk diam untuk jangka waktu yang lama. Oleh karena itu, berikan mereka waktu untuk bisa membuang energi mereka ke arah yang positif ketimbang memarahi mereka karena tidak dapat duduk diam. Berikan sentuhan fisik berupa belaian, dekapan, karena hal ini akan membuat mereka merasa nyaman.

Anak bergolongan darah B sangat mudah tertarik akan suatu hal.
Ketertarikan merupakan suatu yang sangat penting pada anak bergolongan darah B. Tanpa ketertarikan akan sesuatu, sekalipun kita memaksa mereka melakukannya, mereka pasti akan mengerjakannya setengah hati, dan sampai di tengah jalan mereka akan menerlantarkan pekerjaan itu begitu saja. Namun apabila mereka sudah tertarik, tanpa perlu disuruhpun mereka akan mengerjakan dengan sepenuh hati. Coba cari tahu, bagaimana untuk meningkatkan rasa ketertarikan mereka akan suatu hal.

Anak bergolongan darah AB memiliki rasionalisme yang sangat tinggi.
Berbicara dengan anak bergolongan darah AB terkadang sangat mengejutkan karena mereka dapat memberikan jawaban/tindakan yang sangat tidak disangka-sangka. Contohnya ketika kami menyuruh anak-anak untuk memindahkan air dari aquarium yang penuh ke aquarium yang kosong, anak-anak golongan darah lain memindahkan air dengan menggunakan peralatan yang disediakan, namun kelompok anak bergolongan darah AB malah memindahkan posisi aquariumnya, sehingga pekerjaan mereka langsung selesai. Begitulah rasionalisme mereka yang sangat tinggi.
Nah, hal-hal tersebut merupakan contoh singkat dan sederhana bagaimana tindakan maupun karakteristik anak itu berbeda apabila golongan darahnya berbeda.

Banyak hal lain yang sangat menarik yang bisa kita pelajari dari golongan darahnya … jadi untuk Mommies yang masih belum paham tentang si kecil, bisa mulai mencoba dari sudut pandang ini. Dengan belajar sedikit demi sedikit, mendidik anak akan menjadi sesuatu yang menyenangkan.

Minggu, 15 April 2012

9 Orang yang paling mengganggu di Facebook

Langsung Aja Gan 9 Orang yang paling mengganggu di Facebook


Yang Pertama :

Yang Kedua :


Yang Ketiga :

Yang Keempat :


Yang Kelima :


Yang keenam:

Yang Ketujuh :

Yang Kedelapan

5 Kebiasaan Yang Bikin Lo Terlihat Tua

Produk perawatan wajah anti-aging memang sudah banyak dijual di pasaran. Namun, jika Anda tetap melakukan kebiasaan buruk, semahal apapun produk anti-aging Anda, itu tidak akan memberikan hasil yang signifikan.

Terlihat tua tidak hanya tentang wajah yang berkerut saja, penurunan energi juga merupakan tanda-tanda Anda mengalami penuaan. Ada beberapa kebiasaan sehari-hari yang ternyata bisa menyebabkan Anda terlihat lebih tua dari usia yang sebenarnya. Berikut lima kebiasaan buruk yang dikutip dari sheknows.

1. Makan terlalu banyak
Makan terlalu banyak tentu saja menimbulkan dampak negatif terhadap tubuh, hal ini juga berlaku saat memakan buah dan sayuran terlalu banyak. Tidak hanya menambah berat tubuh saja, Anda bisa terkena risiko awal penyakit jantung dan diabetes.
Sebaiknya perhatikan asupan kalori dan lemak dalam tubuh. Jika berolahraga bukanlah pilihan Anda, tips ini bisa menjadi pilihan agar tubuh tetap langsing.

2. Menatap layar terlalu lama
Apakah Anda termasuk orang yang suka berlama-lama menonton televisi, bermain video game atau bekerja di depan komputer? Hati-hati, beberapa hal ini memiliki dampak buruk pada penglihatan (mata Anda lebih juling saat meilihat ke layar komputer), berat badan (terlalu banyak duduk tidak membakar kalori) dan otak (perlu adanya stimulasi aktif pada otak untuk menghindari degenerasi). Oleh karena itu, batasi jumlah pemakaian komputer atau televisi sekarang juga, Anda pun akan segera melihat perbedaannya.

3. Stres
Stres memiliki dampak negatif terhadap semua aspek kesehatan tubuh. Mulai dari efisiensi detak jantung hingga bagaimana otak Anda bereaksi terhadap situasi tertentu. Cara menghindari stres adalah dengan berani berkata tidak. Sebagian besar stres yang dialami berasal dari ketidakmampuan Anda mengambil keputusan. Muka yang murung dan kusam saat stres membuat Anda tampak lebih tua dari usia yang sebenarnya.

4. Kurangnya frekuensi bercinta
Untuk Anda pasangan suami istri, kehidupan seks yang sehat dan aktif adalah kunci utama untuk mempertahankan energi muda. sebuah penelitian menemukan bahwa bercinta terbukti mengurangi stres, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mengurangi rasa sakit dan meningkatkan kekuatan jantung.

5. Pemutar musik portable
Kemajuan teknologi memungkikan Anda mendengarkan musik dimanapun. Namun, tahukan Anda mendengarkan musik dengan headset terlalu sering bisa mengakibatkan kerusakan pada kualitas pendengaran. Tidak ada satu hal pun yang membuat Anda merasa lebih tua daripada menyadari bahwa pendengaran Anda sudah lagi tidak maksimal. Sebaiknya batasi pemakaian headset dan jaga volume musik pada tingkat yang nyaman dan aman.



sumber

Urutan Mandi Yang Benar

Kebiasaan orang MANDI adalah dengan cara langsung mengguyur badan secara keseluruhan. Kebiasaan mandi seperti ini akan merugikan kesehatan badan, terutama berkaitan dengan masalah masuk angin dan influensa. Dengan cara mandi seperti ini akan menyebabkan hawa panas tubuh terperangkap di dalam badan yang akan menyebabkan keseimbangan hawa panas dalam tubuh dan hawa dingin menjadi terganggu. Berikut ini saya paparkan cara mandi yang benar yang dapat membantu meningkatkan kesehatan anda, terutama yang sering terserang masuk angin dan influensa.

Cara memulai mandi yang benar, dengan urutan sebagai berikut :
1. Menyiram mulai dari ujung jari kaki (kanan dan kiri) ke arah atas sampai lutut;
2. Menyiram mulai dari lutut (kanan dan kiri) ke arah atas sampai bagian perut;
3. Menyiram mulai dari bagian perut ke arah atas sampai pundak;
4. Menyiram mulai jari ujung jari tangan (kanan dan kiri) sampai ke pundak;
5. Menyiram mulai dari bagian leher ke arah atas sampai kepala.
6. Menyikat Gigi

Urutan kegiatan seperti tersebut di atas harus berurutan dari 1 sampai 6 dan masing-masing dilakukan sebanyak minimal 3 (tiga) kali kecuali menyikat gigi. Memulai mandi dari bagian bawah terlebih dahulu dimaksudkan agar hawa panas tubuh terangkat ke bagian atas tubuh dan akhirnya akan terbuang keluar melalui lubang-lubang (rongga) tubuh bagian atas seperti mulut, hidung dan telinga.
Pada saat menyiram bagian perut dan bagian dada (urutan 3&4) biasanya kita akan merasakan merinding, hal ini disebabkan oleh bergeraknya hawa panas tubuh dari bagian bawah badan ke bagian atas. Pada saat menyiram kepala, orang yang mandi akan merasa sedikit pusing. Rasa pusing ini disebabkan oleh keluarnya hawa panas tubuh melalui rongga bagian atas seperti mulut, hidung dan telinga. Setelah itu baru kita menyikat gigi.
Bila kegiatan mandi ini dilaksanakan terus menerus (konsisten), maka kira-kira dalam waktu 2 (dua) sampai 3 (tiga) bulan anda akan merasakan manfaatnya, badan akan terasa segar, ringan dalam bergerak dan akan terhindar dari sakit influensa dan masuk angin.