Rabu, 22 Februari 2017

DAYDREAM (Akhir Penantian) Last



Hari H…

“Syif aku pangling banget liat kamu hari ini. Kamu cantik pake banget.”

Hilwa takjub begitu masuk ke kamar di mana Syifa sedang dirias untuk acara akadnya yg tinggal hitungan menit.

“Makasih Wa… Kamu juga cantik banget hari ini. Bisa-bisa semua orang bingung yang mana pengantinnya nanti hahaha.”

Canda Syifa.

“Kamu ini sudah mau akad sebentar lagi, masih saja bisa bercanda Syif. Hahaha.”

Balas Hilwa.


Rabu, 15 Februari 2017

DAYDREAM (Sebuah Janji)



“Umi ingin bertemu dengan dia dulu nak, Umi mau tau apa dia itu pilihan terbaik untuk kamu kelak. Harapan umi cuma satu nak, Umi hanya ingin kamu bahagia dengan siapapun pilihanmu nanti.”

Nasihat Umi kepada Syifa. Setelah tiba-tiba Syifa pulang dengan wajah yang berseri-seri sambil menceritakan apa yang terjadi.

“Iya umi, Syifa janji Syifa akan memperkenalkan calon Syifa nanti setelah sidang skripsi Syifa selesai 1 bulan lagi. Lagipula Umi sudah kenal baik dengan dia. Jadi Umi tidak perlu khawatir tentang pilihan Syifa ini.”

Jelas Syifa dengan hati yang tenang.

5 bulan sebelum hari H…

“Jadi Syif bagaimana kelangsungan acara lamarannya dengan kakak itu sebentar lagi? Lancar-lancar saja kan?”


Rabu, 08 Februari 2017

DAYDREAM (Mix Feelings)



Pada rapat selanjutnya, banyak panitia yang memberikan ide-ide menarik di depan panitia lainnya. Termasuk Syifa, yang sudah mulai paham tentang konsep acara dan mulai menambahkan ide yang menurutnya menarik untuk dimasukkan dalam rangkaian acara nanti. Namun setelah Syifa selesai mengajukan idenya, Ali menjadi salah satu dari beberapa orang yang mengangkat tangan untuk bertanya mengenai ide tadi.

“Jadi menurut kamu apa ide kamu ini akan berhasil dan menarik perhatian masyarakat luas?”

Tanya Ali dengan sungguh-sungguh.

Syifa memikirkan dalam-dalam apa jawaban yang akan dia berikan, namun di dalam hatinya ia berpikir Ali hanya akan menjelek-jelekan idenya saja.


Rabu, 01 Februari 2017

DAYDREAM (Kenyataan)


“Assalamualaikum teman-teman...”

Salam Hilwa menyapa semua panitia acara yang sudah berkumpul di taman.

“Wa’alaikumsalam..”

Jawab semua panitia.

“Teman-teman, kenalkan ini Syifa teman kita dulu saat kecil. Dia sedang liburan dari kuliahnya di Padang. Syifa ini yang rumahnya ada di sebrang rumah Kak Adam loh... Iya kan Kak?”